Kongres IV ILP2MI: Kongres <= Sampe Subuh! :D *zzzz*

 Bismillaah…
:D Sesuatu yang dinantikan tiba juga #Eh. Perhelatan akbar yang dinanti ribuan(nolnya nggelinding berapa entah) warga kongres :D sebuah perjuangan untuk melekisasi :D Menahan kantuk yang membahana, hha. Fokus focus J

Pembukaan kongres pada jam 9:28 dan jam 10:00 kongres dibuka dengan 3 presidium, ada bang Andre Kurniawan sebagai pimpinan sidang, bang Deri, dan satunya lagi lupa sapa namanya ^^V
Awalnya ialah pembahasan Agenda Acara Kongres, dilanjutkan pembacaan Tata Tertib Kongres. Beberapa hal direvisi pada tatib tersebut. Pembahasan tatib belum selesai, namun dipending untuk ishoma dulu. Sekitar jam 2 penulis baru kembali ke TKP. Sekitar jam 14:36 pembahasan tatib selesai. Sampailah pada pemilihan dan penetapan presidium tetap. Penulis menyimak saja, ada beberapa nama diajukan, namun ada yang menolak, ada juga yang mau. Karena tinggal 2 nama, nama penulis disebut. Kemudian penulis ditanyai mengenai kesediaannya. Penulis menjawab,”Saya mau menjadi operator”. Hha. Dasar… ya begitulah, saya pengen handle soal ketik mengetik. ^^V

Nah, terpilihlah tiga presidium tetap yakni mas Yusri UNM, mas Fatah Rizki, dan Masdhiana S. Undip. Setelah itu, LPJ PB(Pengurus Besar) ILP2MI pun dibacakan. Ada dua coordinator regional yang tidak hadir yakni koreg 2 & 3, mereka diwakilkan oleh anggota regional tersebut. Setelah sang sekjend membacakan LPJ, ada yang mengusulkan kalau LPJ dijelaskan poin pentingnya saja bukan dibacakan, namun mbak Mudrikah menyanggah, karena diaturannya dibacakan ya harus dibacakan. LPJ ini terdiri dari 5 komponen, yakni Kondisi Idealitas, Kondisi Realitas, Faktor Pendukung, Faktor Penghambat, dan Proyeksi. Setelah LPJ dibacakan oleh Sekjend, Bendahara, coordinator regional, dan koordinator departemen atau yang mewakilkan ada sesi Tanya jawab/ evaluasi. Buat yang mau catatan evaluasinya bisa hubungi saya, hhe. Waktu udah abis dan masih ada yang nanya, maka dipending 2*10 menit.

Jam 17:33 ada pembagian komisi. Kami(presidium) segera membagi menjadi 5 komisi dan per komisi ada 14 orang. Lima komisi itu untuk membahas:
1)      Komisi A membahas Pedoman Dasar ILP2MI periode 2013-2014
2)      Komisi B membahas Pedoman Rumah Tangga ILP2Mi periode 2013-2014
3)      Komisi C membahas GBHO ILP2MI periode 2013-2014
4)      Komisi D membahas petunjuk pelaksana dan petunjuk teknis ILP2MI periode 2013-2014
5)      Komisi E membahas Rekomendasi ILP2MI periode 2013-2014

Setelah nama kawan-kawan dibacakan, mereka berkumpul sesuai pembagian, presidium pun ikut nimbrung bareng mereka. Kami berdiskusi kecil tiap komisi, menjadi editor gitu, hhe, bisa nambahi & ngurangi juga c. sekitar jam 8-9 itu kami baru mulai membahas bersama semua bahasan kelompok kecil itu. Jam 2:06 tanggal 11 Mei 2013 pembahasan bahasan untuk tiap komisi usai. Oya, di tengah jalan, lampunya dimatiin ama pak Satpam, karena emang gak boleh malem-malem, namun Alhamdulillah setelah dilobby kami bisa menggunakan gebung itu hingga jam 5 pagi. Tidak lempeng pembahasan yang kami lakukan, ada kealotan, ada ini itu, dll, tapi masih kondusif og.

Setelah Sidang Pembahasan & Pengesahan Hasil Sidang Komisi, ada Pembahasan Mekanisme Pemilihan Pengurus Besar, trus ada Pemilihan Pengurus Besar Periode 2013-2015. Nah, pas Pemilihan sekjend nih, para delegasi yang dicalonkan gak ada yang bersedia :D Ya iyalah, mana ada c yang mau dikasih amanah, hho. Melihat kondisi kek gitu(voting tertutup  & gak da yang mau jadi sekjend), diadakanlah musyawarah(yang sebelumnya calon sekjend di keluarkan dari ruangan), dan terpilihlah PPIPM UNP sebagai Sekjend 2013-2015.  Setelah itu, dipilihlah pengurus besar yang lain.


Suasana Kongres: Terkantuk-Kantuk

*To be continued*









Ditulis Oleh : asysya

Artikel Kongres IV ILP2MI: Kongres <= Sampe Subuh! :D *zzzz* ini ditulis oleh asysya pada hari Monday, 13 May 2013. Terimakasih atas kunjungan Anda pada blog ini. Kritik dan saran tentang Kongres IV ILP2MI: Kongres <= Sampe Subuh! :D *zzzz* dapat Anda sampaikan melalui kotak komentar dibawah ini.

:: Get this widget ! ::

3 komentar:

Malik Ibrahim

agenda paling menarik spertinya melihat teman2 yang sedang terkantuk-kantuk. polos dan alami. :)

Anonymous

yang berkesan itu pas dikasih minum bandrek, kirain kopi susu atau capucino, eh rasanya malah mirip jamu... bukannya tambah melek malah jadinya tambah ngantuk mbak.. hhe :D

Owner

Jail banget ni ternyata mas Malik. Sayang sekali yang saya pas bukan cameramen, jadi sesi yang ditunggu-tunggu kurang terdokumentasi dengan baik :D ^^V

Iya mbak, saya kira apa, hhe. Tapi enak kok mbak. Ini salah satu usaha panitia agak minuman tradisional tetap berjaya di Indonesia :D Horas bah!

Post a Comment

Assalaamu'alaykum.. Teman-teman yang mengenal saya atau pun tidak, silakan memberikan komentar teman-teman mengenai blog ini. Demi perbaikan saya, ok? :)
Syukron wa jazakumullahu khoiron