Kongres IV ILP2MI: Field Trip? Jadi backpacker?

Tanggal 11 Mei 2013 itu ialah hari teakhir kegiatan, meskipun masih ada beberapa kawan yang tinggal di sana. Jam 5an baru kelar Kongres, walhasil kami baru tidur sekitar jam segitu. Field trip yang direncanakan jam 8 baru terlaksana  jam 12an, karena ada penutupan dahulu. Inti dari penutupan itu ialah pemberian hasil kongres dari sekjend terdemisioner ke sekjend terpilih, pemberian sertifikat, pemberian kwitansi, dan pemberian kenang-kenangan. Setelah itu kami berfoto-foto di ruang itu. Dan acara inti dimulai :D jalan-jalan, hhe.

Oya, sebelum pergi kami dibagi menjadi 2 bagian yakni yang pengen pulang hari itu dan yang ingin pulang esok hari. Setelah dipisah barulah kami menuju Museum Batak. Di sana kami melihat-lihat peninggalan masa lalu, dan tak lupa foto-foto juga :D


Setelah ke Museum, kami makan dan ke bandara untuk mengantar dari rombongan Jember. Kami sempet galau mau beli oleh-oleh di mana, dan ternyata kami beli oleh-oleh di pusat oleh-oleh makanan, dilanjut kami ke Istana Maimun(yang sebelumnya nggalau dulu). Di tempat itu kami sholat & membeli souvenir. Di sana ada baju, gantungan kunci, dompet, dan souvenir lain. Setelah itu kami ke bandara Polonia karena tim UGM pulang jam 7.

Sampailah kami di bandara, panitia pun pergi, dan kami berpisah dengan tim UGM. Tim Undip & UNY pulang bersama, karena kami juga satu pesawat. Kami di bandara itu jam 5:45 PM. Kami menunggu cukup lama, waktu Maghrib kami sholat dan penulis menjama’ sholat juga. Kami flight sekitar jam 8. Jam 10:15 PM kami sampai di bandara Soekarno Hatta. Dan di sana kami… Kami backpacker-an. Hhe.
Setiba di sana kami mencari tempat yang nyaman, namun yang kami dapatkan di depan mushola. Kami makan di sana, memakan makanan yang kami beli di Medan. Setelah itu kami ngobrol sebentar mengenai serangkaian acara kongres yang kami alami. Hari makin larut, saya memutuskan untuk tidur di musholla, ya Allaah bagaimana reaksi ortu saya kalo beliau tau kondisi saya, hho. Mbak Ninda yang baik menjadi penjaga kami & barang bawaan kami. Dan kami tidur…zzz..

Jam 3 ada yang membangunkan kami, dan beliau ialah mbak Ninda. Saya agak kaget dan bergegas bangun. Ruang tunggu sudah dibuka. Kami ke sana. Namun kami berpisah, karena kami menunggu di A13, sedangkan mbak Ninda dkk di A8. Kami berpamitan & berfoto dan menuju tempat untuk menunggu. Saya ngenet dan Cici bobok. Saya sholat di musholla dan kami bersiap flight.

Jam 5:22 Am tanggal 12 Mei 2013 kami dari bandara Sukarno Hatta ke Ahmad Yani. Dan 7:10 alhamdulillah kami tiba di bandara Ahmad Yani. Oya di perjalanan itu saya diajari Cici harus bagaimana bagaimana. Hhe.


Alhamdulillah alladzi bi ni’matihi tatimmus shalihat.

Gak nyangka saya bisa melalui ini semua. Hhe. Oya, di dalam pesawat kadang gak enak antara pendengaran & telinga, entah logikanya gimana. Mungkin tentang keseimbangan kali ya. Allahu a’lam.

Dan inilah hikmah yang saya dapat:



Sudah bersyukurkah hari ini?Nah, bagaimanakah mereka yang tuna wisma? Yang setiap hari bingung mau tidur di mana. Berselimutkan gelap, beratapkan langit, dan beralaskan bumi. Dingin menjadi teman mereka. Ketidaknyamanan menjadi sahabat mereka. Mereka... yang tiada siapapun merawat. Bersyukurlah, kau yang masih mempunyai orang tua. Rasai penderitaan orang lain, karna akan lebih membuatmu bersyukur, menghargai usaha mereka, & melatih kepekaan. Agar hatimu lebih cair dan tak beku.

Ditulis Oleh : asysya

Artikel Kongres IV ILP2MI: Field Trip? Jadi backpacker? ini ditulis oleh asysya pada hari Tuesday, 14 May 2013. Terimakasih atas kunjungan Anda pada blog ini. Kritik dan saran tentang Kongres IV ILP2MI: Field Trip? Jadi backpacker? dapat Anda sampaikan melalui kotak komentar dibawah ini.

:: Get this widget ! ::

0 komentar:

Post a Comment

Assalaamu'alaykum.. Teman-teman yang mengenal saya atau pun tidak, silakan memberikan komentar teman-teman mengenai blog ini. Demi perbaikan saya, ok? :)
Syukron wa jazakumullahu khoiron